logo-website
Sabtu, 27 Sep 2025,  WIT
Berita Pilihan Redaksi Homepage
Pelaku Utama Curat di Mimika Akhirnya Dibekuk Polisi Papuanewsonline.com, Mimika – Upaya kepolisian dalam memburu pelaku tindak kriminal di wilayah Mimika kembali membuahkan hasil. Kepolisian Sektor (Polsek) Mimika Baru berhasil meringkus pelaku utama kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang selama ini buron, YW alias Jungkir (37), pada Minggu (24/8/2025) dini hari. Penangkapan dilakukan di rumah orang tuanya yang berada di Jalan Poros SP5, tepat di belakang kantor Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kogabwilhan III), Papua Tengah. Operasi penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Mimika Baru, AKP Putut Yudha Pratama, bersama Kanit Reskrim Ipda Teguh Krisandi Fardha dan tim opsnal unit reskrim. Menurut keterangan resmi, saat aparat datang mengepung lokasi persembunyiannya, YW sempat melakukan perlawanan. Namun berkat kesigapan petugas yang telah menyiapkan strategi matang, pelaku berhasil dilumpuhkan tanpa adanya korban maupun insiden lanjutan. “Dari hasil pengembangan di lapangan secara intensif oleh Tim Opsnal, pelaku utama kasus Curat ini akhirnya berhasil kita bekuk. Saat ditangkap, pelaku sempat melawan, tetapi berhasil kita amankan dengan cepat,” tegas Kapolsek Mimika Baru, AKP Putut Yudha Pratama. Dalam operasi tersebut, polisi turut menyita satu unit kompresor yang diduga kuat merupakan hasil kejahatan pelaku. Barang bukti ini kini diamankan untuk kepentingan penyidikan. Kasus pencurian dengan pemberatan ini bermula pada 27 Juli 2025, ketika korban bernama Denos Gwijangge melaporkan kehilangan sejumlah barang berharganya ke SPKT Polsek Mimika Baru pada 28 Juli 2025. Laporan tersebut teregister dengan nomor LP/B/63/VII/2025/SPKT/POLSEK MIMIKA BARU/POLRES MIMIKA/POLDA PAPUA TENGAH. Dari hasil penyelidikan, polisi menetapkan tiga pelaku, yakni YW alias Jungkir, SAWTT, dan RMN. Dua pelaku terakhir yang masih berusia di bawah umur telah lebih dulu ditangkap pada 30 Juli 2025, dan kini perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Mimika pada 13 Agustus 2025. Dengan ditangkapnya YW, maka seluruh pelaku yang terlibat dalam kasus ini telah berhasil diamankan oleh aparat. Saat ini, YW tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Unit Reskrim Polsek Mimika Baru. Polisi memastikan proses hukum akan berjalan sesuai prosedur, dengan kemungkinan penambahan pasal jika ditemukan bukti tindak pidana lain yang dilakukan pelaku. Kapolsek Mimika Baru mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan selalu melaporkan setiap tindak kejahatan yang terjadi di lingkungan sekitar. “Kami pastikan setiap laporan warga akan ditindaklanjuti secara profesional. Polri hadir untuk memberikan rasa aman dan memastikan pelaku kejahatan tidak lolos dari jerat hukum,” pungkas AKP Putut.   Penulis: Jidan Editor: GF 26 Agu 2025, 13:04 WIT
Joko Prianto Nahkodai PKS Papua Tengah, Tegaskan Komitmen Bangun Daerah Papuanewsonline.com, Nabire – Suasana Aula RRI Nabire pada Minggu (24/8/2025) penuh khidmat dan semangat kebersamaan. Ratusan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari seluruh penjuru Papua Tengah hadir dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) I PKS Papua Tengah, yang menjadi momentum bersejarah bagi partai berlambang bulan sabit kembar ini. Dalam forum tertinggi tingkat wilayah tersebut, Joko Prianto, S.E., resmi ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Papua Tengah periode 2025–2030. Keputusan ini merujuk pada Surat Keputusan (SK) DPP PKS Nomor 081.TW-SKEP/DPP-DSPKS/2025 yang ditandatangani langsung oleh Presiden PKS, Dr. Al-Nuzamil Yusuf, dan Sekretaris Jenderal, Muhammad Khalid, S.E., M.Si., tertanggal 24 Juli 2025 di Jakarta. Selain Joko Prianto, Muswil juga menetapkan sejumlah pengurus inti lainnya, yakni Ardi sebagai Sekretaris, Rahmat Hidayatullah sebagai Bendahara, serta Nining Nurjana sebagai Ketua Bidang Kaderisasi. Pelantikan pengurus baru ditandai dengan pembacaan ikrar yang menegaskan komitmen untuk menjaga Pancasila, UUD 1945, dan keutuhan NKRI, serta kesetiaan terhadap AD/ART partai. Tak berhenti di situ, seluruh pengurus juga menandatangani Pakta Integritas, sebuah janji moral sekaligus kontrak politik yang memastikan setiap pengurus melaksanakan amanah dengan profesional, transparan, dan penuh dedikasi. Dalam sambutannya, Joko Prianto menekankan bahwa Muswil I ini bukan sekadar ajang seremonial, melainkan momentum kebangkitan dan konsolidasi kekuatan PKS di Papua Tengah. “Muswil I ini adalah panggilan sejarah bagi kita semua untuk memperkuat soliditas internal, memperluas basis dukungan rakyat, serta meningkatkan kontribusi nyata PKS dalam pembangunan wilayah Papua Tengah,” tegas Joko disambut tepuk tangan kader. Ia juga mengajak seluruh jajaran pengurus dan kader PKS untuk bersama-sama bekerja keras, merapatkan barisan, dan memperjuangkan aspirasi masyarakat di Papua Tengah. Kehadiran Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, dalam Muswil menambah legitimasi acara ini. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan apresiasi atas semangat dan komitmen PKS untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah. “Partai politik adalah bagian penting dari demokrasi kita. Saya berharap PKS di Papua Tengah dapat menjadi mitra pemerintah dalam menyalurkan aspirasi rakyat dan memperjuangkan kepentingan masyarakat,” ujar Meki Nawipa. Bagi PKS, Muswil I Papua Tengah tidak hanya sebatas regenerasi kepemimpinan, tetapi juga strategi membangun kekuatan politik jangka panjang. Dengan kepemimpinan baru, partai ini berharap dapat lebih mendekatkan diri dengan masyarakat, memberikan solusi nyata bagi berbagai persoalan daerah, dan memperkuat posisinya di kancah politik nasional. Muswil ini juga sekaligus menegaskan posisi PKS sebagai partai yang konsisten memperjuangkan nilai keadilan, kesejahteraan, dan keberpihakan pada rakyat kecil.   Penulis: Jidan Editor: GF 26 Agu 2025, 13:00 WIT
Bagi Alkitab Berbahasa Damal, Jemi Patabang Dukung Pelestarian Budaya dan Pendidikan Iman di Ilaga Papuanewsonline.com. Ilaga, Puncak, Papua Tengah – Dalam sebuah langkah yang menunjukkan komitmen kuatnya terhadap pelestarian budaya dan penguatan pendidikan iman, Jemi Patabang, S.Pd., M.Si., anggota DPR Provinsi Papua Tengah, membagikan Alkitab berbahasa daerah suku Damal. Giat yang berlangsung pada Jumat (22/08/2025) di Sekolah Teologia Gibons Ilaga Kab. Puncak ini juga dihadiri oleh Kepala Sekolah dan perwakilan Siswa. Anggota DPR Papua Tengah dari Partai Solidaritas Indonesia tersebut menyampaikan kegiatan ini dipandang sebagai inisiatif strategis untuk dua tujuan utama: pertama, melestarikan bahasa suku Damal sebagai bagian integral dari warisan budaya suku Damal di Papua Tengah. Kedua, mempermudah pemahaman ajaran Kristen bagi generasi muda melalui bahasa ibu mereka sendiri. Dalam Penyampaiannya, Jemi Patabang menekankan pentingnya akses terhadap Alkitab dalam bahasa daerah. "Alkitab dalam bahasa suku Damal bukan sekadar buku, tetapi jembatan yang menghubungkan hati kita langsung dengan Tuhan. Dengan membaca firman dalam bahasa ibu sendiri, pemahaman akan menjadi lebih mendalam, dan iman akan semakin kuat," ujarnya. Beliau juga menambahkan bahwa langkah ini adalah bagian dari tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat untuk mendukung pertumbuhan spiritual dan pendidikan di wilayahnya. Kepala Sekolah Theologi Gibons, Pdt. Menater Labene, menyambut baik dan menyampaikan rasa terima kasihnya. "Kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Pemberian Alkitab berbahasa suku Damal ini akan sangat membantu para siswa kami, tidak hanya dalam studi teologi, tetapi juga dalam pelayanan mereka di tengah masyarakat. Ini adalah investasi yang sangat berharga untuk masa depan gereja dan masyarakat suku Damal," katanya. Pembagian Alkitab ini diharapkan menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk melakukan hal serupa, mendukung pendidikan, dan melestarikan kekayaan bahasa daerah di seluruh Papua Tengah. (Red) 26 Agu 2025, 10:23 WIT
Presiden Prabowo Lantik Kepala Badan, Dubes, dan Pejabat Tinggi Negara di Istana Negara Papuanewsonline.com, Jakarta – Suasana Istana Negara Jakarta pada Senin siang dipenuhi nuansa khidmat ketika Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memimpin langsung upacara pelantikan sejumlah pejabat tinggi negara. Dalam momen penting tersebut, Kepala Negara secara resmi melantik sejumlah Kepala dan Wakil Kepala Badan, termasuk lembaga strategis yang akan menentukan arah pembangunan dan keamanan nasional ke depan. Nama-nama pejabat yang dilantik antara lain: Didit Herdiawan Ashaf, Darwin Trisna Djadawinata, dan Suhajar Diantoro sebagai Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa, Brian Yuliarto sebagai Kepala Badan Industri Mineral, lembaga yang digadang-gadang menjadi motor hilirisasi sumber daya strategis Indonesia, Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Suyudi Ario Seto sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). Dengan pelantikan ini, Presiden Prabowo menekankan pentingnya profesionalitas dan dedikasi pejabat dalam mengemban amanah rakyat serta menjaga kedaulatan negara. Selain itu, Presiden juga melantik delapan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) RI yang akan bertugas memperkuat hubungan diplomatik dengan negara-negara sahabat dan organisasi internasional. Mereka adalah: Toferry Primanda Soetikno, Dubes LBBP RI untuk Republik Meksiko Serikat, merangkap Belize, El Salvador, dan Guatemala, Dwisuryo Indroyono Soesilo, Dubes LBBP RI untuk Amerika Serikat, Andhika Chrisnayudhanto, Dubes LBBP RI untuk Republik Federasi Brasil, Abdul Kadir Jailani, Dubes LBBP RI untuk Republik Federal Jerman, Judha Nugraha, Dubes LBBP RI untuk Persatuan Emirat Arab, Imam As’ari, Dubes LBBP RI untuk Republik Ekuador, Umar Hadi, Dubes LBBP RI untuk PBB, Organisasi Internasional lainnya di New York, dan International Seabed Authority, Sidharto Reza Suryodipuro, Dubes LBBP RI untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional lainnya di Jenewa. Kehadiran mereka di panggung diplomasi internasional diharapkan semakin memperkuat posisi Indonesia dalam percaturan global. Dalam kesempatan yang sama, Presiden Prabowo turut menyaksikan pengucapan sumpah Suharto sebagai Wakil Ketua Mahkamah Agung (MA) Bidang Yudisial. Kehadiran beliau menandai komitmen negara terhadap penegakan hukum dan keadilan yang independen. Acara dimulai dengan pembacaan surat keputusan Presiden yang kemudian dilanjutkan dengan pengucapan sumpah jabatan para pejabat yang dilantik. Selanjutnya, dilakukan penandatanganan berita acara pelantikan, yang menandai sahnya tanggung jawab baru mereka. Rangkaian acara ditutup dengan ucapan selamat dari Presiden Prabowo dan Wakil Presiden, yang kemudian diikuti oleh para undangan, termasuk pejabat negara, tokoh masyarakat, serta keluarga dari pejabat yang baru saja dilantik. Melalui pelantikan ini, Presiden Prabowo menegaskan kembali pentingnya sinergi antara lembaga eksekutif, yudikatif, serta jalur diplomasi untuk menjawab berbagai tantangan bangsa, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional. “Para pejabat yang baru saja dilantik bukan hanya mengemban amanah, tetapi juga harapan besar bangsa Indonesia untuk semakin maju, adil, dan disegani di mata dunia,” demikian pesan yang tersirat dari prosesi pelantikan kenegaraan ini.   Penulis: GF Editor: GF  26 Agu 2025, 03:55 WIT
Polda Maluku Dalami Kasus Pembakaran Hunut Durian Patah, 18 Saksi Telah Diperiksa Papuanewsonline.com, Ambon – Kasus pembakaran dan pengrusakan rumah warga di kawasan Hunut Durian Patah, Kota Ambon, kini menjadi perhatian serius Polda Maluku. Peristiwa yang terjadi pada Selasa (19/8/2025) itu dipicu oleh bentrokan pelajar yang berakhir tragis dengan meninggalnya seorang siswa SMK Negeri 3 Ambon. Dampak kericuhan meluas hingga ke pemukiman warga. Sejumlah rumah dibakar dan dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab, sehingga menambah luka bagi masyarakat yang sebelumnya sudah dikejutkan oleh kasus tawuran tersebut. Kepolisian bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga yang menjadi korban. Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Rositah Umasugi, S.I.K., menyampaikan perkembangan terbaru. “Hingga hari ini, tim penyidik sudah memeriksa 18 saksi yang diduga mengetahui, melihat, maupun mengalami langsung peristiwa tersebut. Pemeriksaan dilakukan secara intensif guna mengumpulkan bukti-bukti yang valid,” ujar Kombes Rositah, Senin (25/8/2025). Menurutnya, pemeriksaan saksi masih akan berlanjut untuk memperkuat konstruksi hukum serta mengungkap secara menyeluruh siapa saja yang terlibat dalam aksi anarkis tersebut. Kombes Rositah menegaskan, Polda Maluku berkomitmen menangani kasus ini dengan standar hukum yang berlaku. “Polda Maluku memastikan penanganan perkara dilakukan secara profesional dan transparan. Kami tidak akan tergesa-gesa, namun setiap langkah yang diambil harus berdasarkan bukti yang sah agar perkara ini benar-benar terang,” jelasnya. Ia juga menekankan, penyidik akan menggali lebih jauh motif di balik tindakan pembakaran dan pengrusakan tersebut, apakah semata-mata dipicu insiden tawuran pelajar atau ada faktor lain yang memperkeruh situasi. Dalam kesempatan itu, Polda Maluku juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi isu liar atau hoaks yang beredar, baik di media sosial maupun dari mulut ke mulut. “Kami meminta seluruh masyarakat tetap menjaga kondusifitas. Jangan mudah terpancing isu-isu menyesatkan yang bisa memperburuk keadaan. Percayakan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian,” tegas Kombes Rositah. Langkah penegakan hukum ini diharapkan dapat menjadi titik awal pemulihan keamanan dan ketertiban di Ambon, sekaligus memberikan kepastian keadilan bagi para korban. Selain penegakan hukum, sejumlah pihak juga menyoroti pentingnya pendekatan sosial untuk meredam konflik. Pemerintah daerah, tokoh masyarakat, hingga tokoh agama diharapkan turun tangan merangkul warga agar tidak terjebak dalam aksi balas dendam yang hanya akan memperpanjang masalah. Kasus ini menjadi pelajaran berharga bahwa konflik kecil dapat dengan cepat meluas jika tidak ditangani dengan bijak. Karena itu, kolaborasi antara aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat sangat diperlukan agar kondisi di Hunut Durian Patah segera kembali aman dan damai.   Penulis: GF Editor: GF 25 Agu 2025, 23:21 WIT
Tiba di Ambon, Kapolda Maluku Irjen Dadang Hartanto Disambut Hangat dengan Tradisi Adat Papuanewsonline.com, Ambon – Suasana penuh kehangatan dan nuansa kearifan lokal mewarnai kedatangan Kapolda Maluku yang baru, Irjen Pol Prof. Dr. Pol. Dadang Hartanto, S.H., S.IK., M.Si., bersama istri di Kota Ambon, Senin sore. Setelah resmi dilantik melalui Serah Terima Jabatan (Sertijab) di Rupattama Mabes Polri, Selasa (19/8/2025), kedatangannya di Bumi Raja-raja disambut dengan rangkaian prosesi penyambutan adat yang sarat makna. Rombongan Kapolda Maluku disambut langsung oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, Kajati Maluku Agoes Soenanto Prasetyo, Wakapolda Maluku Brigjen Pol Imam Thobroni, serta unsur Forkopimda Maluku lainnya. Hadir pula para Pejabat Utama Polda Maluku, Sekda Maluku, Kapolresta Ambon, dan tokoh masyarakat setempat. Prosesi penyambutan diawali dengan pengalungan kain syal tenun khas Maluku oleh Gubernur Hendrik Lewerissa kepada Kapolda. Kain tenun itu dikenal sebagai simbol penghormatan tertinggi kepada tamu agung, sekaligus lambang kehangatan budaya Maluku yang diwariskan turun-temurun. Sementara itu, Ketua PKK Maluku menyerahkan bucket bunga kepada Ketua Bhayangkari Daerah Maluku sebagai tanda sambutan hangat penuh persaudaraan. Kehadiran Kapolda dan istri juga dimeriahkan dengan tarian lenso, sebuah tarian tradisional khas Maluku yang melambangkan sukacita dan penghormatan bagi para tamu kehormatan. Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Rositah Umasugi, S.I.K., menjelaskan bahwa seluruh prosesi penyambutan berlangsung dengan penuh kekeluargaan dan nuansa adat. “Sore tadi Bapak Kapolda dan Ibu telah tiba di Kota Ambon. Penjemputan dilakukan langsung oleh Forkopimda Maluku. Prosesnya berjalan aman, lancar, dan penuh kekhidmatan,” jelasnya. Suasana ramah tamah sempat digelar di ruang VVIP Bandara Pattimura. Dalam momen tersebut, Kapolda Maluku yang baru berbincang hangat dengan para pejabat daerah, menandai awal sinergi baru antara Polda Maluku dengan jajaran Forkopimda serta masyarakat Maluku. Kehadiran Irjen Pol Dadang Hartanto di Maluku diharapkan membawa semangat baru dalam memperkuat keamanan, ketertiban, dan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, kehadirannya juga diharapkan mempererat kolaborasi Polri dengan pemerintah daerah, TNI, kejaksaan, tokoh adat, dan seluruh elemen masyarakat Maluku. Bagi masyarakat Maluku, penyambutan Kapolda dengan tradisi adat ini menjadi simbol bahwa Polri bukan hanya bagian dari aparat keamanan, tetapi juga bagian dari keluarga besar masyarakat Maluku yang menjunjung tinggi nilai persaudaraan dan kearifan lokal. Setelah prosesi penyambutan, rombongan Kapolda bersama Forkopimda meninggalkan Bandara Pattimura untuk menuju kediaman dinas, dengan agenda lanjutan menyapa dan mempererat hubungan dengan masyarakat serta jajaran di Polda Maluku.   Penulis: GF Editor: GF 25 Agu 2025, 23:20 WIT
Divhumas Polri Tebar Keberkahan Lewat Pengajian dan Khataman Al-Qur’an Rutin Papuanewsonline.com, Jakarta — Suasana penuh kekhusyukan menyelimuti Mushola lantai 3 Gedung Divisi Humas (Divhumas) Polri pada Senin pagi. Sejak pukul 06.00 WIB, ratusan personel Polri dengan penuh ketulusan duduk rapi bersila, melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an bersama para tahfidz lulusan Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an (PTIQ) Jakarta. Kegiatan pengajian dan khataman Al-Qur’an ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi sudah menjadi tradisi spiritual yang digelar secara konsisten setiap hari Senin dan Jumat. Hal ini merupakan bentuk rasa syukur jajaran Divhumas Polri atas nikmat dan perlindungan Allah SWT, sekaligus ikhtiar untuk memohon kelancaran dan bimbingan dalam mengemban tugas menjaga keamanan, ketertiban, dan pelayanan bagi masyarakat Indonesia. Lantunan ayat suci, dzikir, dan doa bersama menambah keteduhan suasana. Para personel larut dalam kekhusyukan, seolah menguatkan kembali tekad mereka bahwa tugas Polri bukan hanya soal penegakan hukum, tetapi juga pengabdian yang harus dilandasi dengan keikhlasan dan keberkahan. Salah satu personel, Bripda Tri, menyampaikan rasa syukurnya dapat mengikuti kegiatan ini meski di tengah jadwal tugas yang padat. “Alhamdulillah, di sela-sela kesibukan kami sebagai anggota Polri, masih diberikan kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui khataman ini. Semoga kegiatan ini menjadi bekal kami dalam menjalankan tugas dengan hati yang bersih dan niat yang tulus,” ungkapnya. Khataman dipimpin langsung oleh para ustadz tahfidz yang juga alumni PTIQ Jakarta, di antaranya Ustadz Ali Kholidin, Ustadz Muhaimin, Ustadz Salim Maftukhi, dan Ustadz Irfan Zuliansah. Suara merdu mereka yang melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an semakin menambah kekhusyukan suasana. Dalam kesempatan itu, Ustadz Ali Kholidin menyampaikan apresiasinya atas komitmen Divhumas Polri yang secara rutin mengadakan kegiatan ini. “Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kadivhumas Polri serta seluruh jajaran atas istiqamahnya melaksanakan pengajian dan khataman setiap Senin dan Jumat. Semoga Allah SWT memberikan kesehatan, keberkahan, dan keselamatan kepada seluruh anggota Polri dalam mengemban amanah besar untuk bangsa dan negara,” tuturnya. Tradisi khataman ini menjadi bukti nyata bahwa Polri tidak hanya hadir sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai institusi yang menjunjung tinggi nilai-nilai religius dan spiritual. Dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT, Divhumas Polri berharap setiap langkah, kebijakan, dan tindakan yang diambil selalu dilandasi dengan niat baik demi kepentingan rakyat. Kegiatan ditutup dengan doa bersama, memohon agar seluruh personel Polri selalu diberi kekuatan, kesehatan, dan keteguhan hati dalam menjalankan tugas, sekaligus doa untuk keselamatan bangsa Indonesia agar tetap damai, bersatu, dan sejahtera.   Penulis: GF Editor: GF 25 Agu 2025, 23:14 WIT
Wakapolri Resmikan Literation Expo 2025, Polri Perkuat Budaya Literasi dan SDM Unggul Papuanewsonline.com, Jakarta — Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M., secara resmi membuka Lemdiklat Literation Expo 2025 di Balai Budaya Jakarta. Ajang ini digelar sebagai langkah nyata Lemdiklat Polri dalam menumbuhkan budaya literasi sekaligus mencetak generasi personel Polri yang unggul, adaptif, dan siap menghadapi tantangan global. Dalam sambutannya, Wakapolri menegaskan bahwa literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga pondasi bagi pembentukan karakter, kecerdasan digital, serta kemampuan analisis yang sangat dibutuhkan anggota Polri di era keterbukaan informasi. “Literation Expo 2025 ini menjadi bagian dari strategi Polri untuk memperkuat budaya literasi di seluruh lembaga pendidikan. Tujuannya adalah mencetak SDM Polri yang mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi, kecepatan informasi, sekaligus memperkuat integritas dan karakter personel,” ungkap Komjen Pol Dedi Prasetyo saat memberikan keterangan. Gelaran Literation Expo 2025 menghadirkan lebih dari 50 ribu produk buku yang tidak hanya tersedia dalam bentuk cetak, tetapi juga sudah didigitalisasi agar dapat diakses secara lebih luas dan cepat. “Selain produk fisik, seluruh buku kini juga tersedia dalam bentuk digital, sehingga bisa dengan mudah diakses oleh siapa saja di lembaga pendidikan di bawah naungan Lemdiklat Polri. Bahkan, sudah ada integrasi dengan platform inovasi pendidikan untuk mendukung pembelajaran modern,” tambah Wakapolri. Hal ini sejalan dengan transformasi pendidikan Polri menuju sistem pembelajaran yang lebih inklusif, interaktif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Wakapolri juga menyinggung laporan UNESCO yang menempatkan Indonesia pada peringkat 100 dari 208 negara dalam tingkat literasi global, di bawah beberapa negara tetangga di Asia Tenggara. Fakta tersebut, menurutnya, harus menjadi pemicu untuk terus meningkatkan kesadaran membaca dan menulis, baik di internal Polri maupun masyarakat luas. “Oleh karena itu, Literation Expo ini juga bagian dari kontribusi Polri dalam mendukung Gerakan Literasi Nasional. Kita ingin masyarakat, khususnya generasi muda, semakin gemar membaca dan menjadikan literasi sebagai budaya sehari-hari,” tegasnya. Selain pembukaan expo, Polri juga memberikan piagam penghargaan kepada sejumlah lembaga pendidikan yang dinilai berhasil mengimplementasikan budaya literasi secara konsisten, salah satunya SPN Polda Bengkulu. Piagam penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakapolri sebagai bentuk apresiasi dan motivasi agar seluruh lembaga pendidikan Polri terus berlomba menghadirkan inovasi literasi. “Kami menyampaikan terima kasih dari Bapak Kapolri dan apresiasi kepada Kalemdiklat Polri beserta jajaran yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik. Semoga semakin banyak lembaga pendidikan Polri yang menjadi motor penggerak literasi,” ucap Wakapolri. Dengan adanya Literation Expo 2025, Polri berharap bisa mencetak personel yang bukan hanya tangguh di lapangan, tetapi juga berwawasan luas, berpikir kritis, dan mampu menghadapi kompleksitas tantangan di era digital. “Polri ke depan dituntut tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai sumber pengetahuan, informasi, dan teladan di tengah masyarakat. Untuk itu, literasi menjadi kunci dalam membangun SDM Polri unggul menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Komjen Dedi Prasetyo.   Penulis: GF Editor : GF   25 Agu 2025, 23:06 WIT
Divhumas Polri Gelar Gerakan Pangan Murah 2025, Ringankan Beban Warga dan Stabilkan Harga Pangan Papuanewsonline.com, Jakarta — Divisi Humas Polri menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menggelar Gerakan Pangan Murah 2025 di Lapangan Apel Divhumas Polri, Jakarta. Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh antusias, diikuti masyarakat, insan media, serta anggota Polri. Program pangan murah ini merupakan bentuk sinergi antara Divhumas Polri melalui Koperasi Humas dan Perum Bulog, yang bertujuan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok sekaligus meringankan beban pengeluaran masyarakat di tengah fluktuasi harga pasar. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divhumas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan bahwa kegiatan pangan murah ini menyalurkan empat komoditas utama dengan harga khusus. “Pada Gerakan Pangan Murah kali ini, kami menyediakan paket pangan murah berisi beras 10 kg seharga Rp110.000, terigu Rp11.000, gula Rp17.500, dan minyak goreng Rp18.500. Jadi total paket hanya Rp157.000, jauh lebih rendah dibanding harga pasaran,” ujar Brigjen Pol Trunoyudo saat diwawancarai awak media. Menurutnya, paket pangan murah ini tidak hanya diperuntukkan bagi masyarakat umum, tetapi juga bagi insan media yang selama ini menjadi mitra strategis Polri dalam menyampaikan informasi, serta anggota Polri di lingkungan Divhumas. Lebih lanjut, Brigjen Trunoyudo menekankan bahwa kegiatan pangan murah ini menjadi bukti nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat. “Divhumas Polri melalui Koperasi Humas bersama Bulog menghadirkan program ini agar masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya. Ini adalah bagian dari pengabdian Polri sekaligus bentuk nyata kepedulian kami terhadap stabilitas harga pangan,” jelasnya. Selain itu, ia menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan terus didorong dan diperluas ke wilayah lain agar semakin banyak masyarakat yang merasakan dampak positifnya. Program Gerakan Pangan Murah 2025 yang digagas Polri ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam menekan laju inflasi, menjaga ketersediaan stok bahan pokok, serta mendukung ketahanan pangan nasional. “Gerakan pangan murah ini adalah langkah strategis Polri untuk mendukung kebijakan pemerintah. Bukan hanya menjaga stabilitas harga, tetapi juga memastikan ketersediaan bahan pokok tetap terjangkau oleh masyarakat luas,” tutur Brigjen Pol Trunoyudo. Antusiasme masyarakat yang hadir di lokasi pun terlihat jelas. Banyak warga yang mengaku terbantu dengan adanya harga paket murah tersebut, apalagi di tengah kenaikan harga pangan di pasaran beberapa waktu terakhir. Kegiatan ini tidak hanya bersifat ekonomis, tetapi juga simbolis. Gerakan Pangan Murah 2025 menjadi ruang interaksi antara Polri dan masyarakat, mempererat hubungan kemitraan, serta memperlihatkan wajah Polri yang semakin humanis dan dekat dengan rakyat. “Pada akhirnya, keberadaan Polri bukan hanya soal keamanan, tetapi juga hadir untuk membantu meringankan kesulitan masyarakat. Kami ingin masyarakat merasakan bahwa Polri selalu ada, baik dalam menjaga stabilitas keamanan maupun kesejahteraan,” tutup Brigjen Pol Trunoyudo.   Penulis : GF Editor : GF 25 Agu 2025, 23:02 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT