Papuanewsonline.com
BERITA TAG Pendidikan
Homepage
182 Personil Polda Maluku Terpilih Mengikuti Seleksi Pendidikan Polri 2025
Papuanewsonline.com, Ambon – Sebanyak 182 personel Polda Maluku dari berbagai satuan mengikuti kegiatan Video Conference (Vicon) Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah dalam rangka Seleksi Terpadu Pendidikan Pengembangan Karir Polri Tahun 2025. Kegiatan ini diselenggarakan secara serentak oleh SDM Polri di Jakarta, dan diikuti seluruh Polda jajaran, termasuk Polda Maluku.Acara tersebut dilaksanakan pada Senin (15/9/2025) di Mapolda Maluku, dan dipimpin langsung oleh Irwasda Polda Maluku Kombes Pol Marthin Luther Hutagaol, S.I.K., didampingi Karo SDM Polda Maluku Kombes Pol Djemy Junaidi, S.I.K., serta Kabid Keuangan Polda Maluku. Hadir pula para pengawas internal dan eksternal seleksi, serta panitia pelaksana dari Biro SDM Polda Maluku.Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mewujudkan proses seleksi yang bersih, transparan, akuntabel dan humanis (BETAH). Melalui penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah, seluruh peserta, panitia, dan pengawas seleksi menegaskan komitmennya untuk menjaga integritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalisme dalam proses seleksi.Adapun rincian peserta seleksi terpadu dari Polda Maluku yang mengikuti kegiatan ini meliputi:3 personel Pamen mengikuti seleksi Pendidikan Pengembangan Spesialis (Dikbangti)8 personel mengikuti seleksi Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen)48 personel Bintara mengikuti seleksi Perwira Alih Golongan (PAG)123 personel Tamtama, terdiri dari satuan Brimob dan Polairud, mengikuti seleksi Sekolah Bintara Polri T.A. 2025Dalam kegiatan ini, seluruh peserta bersama panitia dan pengawas juga mengulangi pembacaan sumpah dan janji seleksi yang dipimpin langsung oleh panitia Pakta Integritas dari SDM Polri.Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh tahapan seleksi pendidikan pengembangan Polri tahun 2025 dapat berlangsung secara objektif, transparan, dan akuntabel, serta menghasilkan sumber daya manusia Polri yang unggul, profesional, dan berintegritas tinggi. PNO-12
16 Sep 2025, 07:33 WIT
Lakukan Kunjugan ke Universitas Darussalam Ambon, Densus 88 Edukasi Mahasiswa Baru
Papuanewsonline.com, Ambon - Dalam rangka memperkuat daya tangkal generasi muda terhadap paham Intoleransi, Radikalisme, Ekstremisme, dan Terorisme (IRET), Tim Cegah Satgaswil Maluku Densus 88 Antiteror Polri hadir sebagai narasumber pada kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PK2MB) di Universitas Darussalam Ambon, Senin (15/9/2025).Bertempat di Aula Kampus Unidar Ambon, kegiatan ini diikuti oleh sekitar 150 mahasiswa baru, jajaran dosen, serta pimpinan universitas. Tim Densus 88 dipimpin oleh IPTU Irawan Rumasoreng bersama delapan personel lainnya.Dalam sesi utama, IPTU Irawan Rumasoreng memaparkan berbagai materi krusial terkait ancaman ideologi radikal di kalangan generasi muda, termasuk:Strategi pencegahan IRET di lingkungan kampusPotensi dan pola penyebaran paham radikalisme di IndonesiaData kasus dan deretan aksi terorisme yang pernah terjadi di Tanah AirFaktor penyebab munculnya radikalisme dan ekstremismeSarana dan target penyebaran paham terorismePenjelasan tentang proses terorisme dan karakter pelakuImbauan kepada mahasiswa untuk membentengi diri dan lingkungan dari infiltrasi paham berbahaya“Radikalisme bisa muncul dalam berbagai bentuk dan dapat menyerang siapa saja, tanpa memandang agama maupun latar belakang,” tegas IPTU Irawan. Ia menambahkan bahwa keterbukaan informasi di era digital membuat penyebaran ideologi ekstrem semakin cepat, termasuk menyasar kalangan kampus.Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Rektor Universitas Darussalam Ambon, Dr. M. Riyadh Ulupatty, MP, serta Ketua Yayasan Unidar yang juga Ketua MUI Provinsi Maluku, Prof. Dr. Abdullah Latuapo, M.Pd.I. Hadir pula para Wakil Rektor dan jajaran dosen.Dalam sambutannya, Moh. Daud Marasabessy, S.IP., M.Si., selaku moderator sekaligus Ketua Prodi Ilmu Pemerintahan, menyampaikan apresiasi kepada Densus 88 atas komitmen memberikan edukasi pencegahan radikalisme kepada mahasiswa baru.“Mahasiswa sebagai agen perubahan harus memiliki kesadaran dan ketahanan ideologi. Materi ini sangat penting sebagai bekal membentengi diri dari pengaruh paham radikal,” ujarnya.Rektor Unidar, Dr. M. Riyadh Ulupatty, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan aparat keamanan dalam menciptakan lingkungan kampus yang bebas dari paham ekstrem.“Kami sangat terbuka untuk kerja sama berkelanjutan dalam upaya pencegahan dan edukasi seputar radikalisme, demi menciptakan generasi muda yang tangguh secara intelektual dan ideologis,” ungkap Rektor.Kegiatan ini menjadi salah satu upaya konkret dalam membangun kesadaran kolektif di lingkungan akademik agar kampus tidak menjadi ladang subur penyebaran ideologi intoleran dan kekerasan. PNO-12
16 Sep 2025, 07:22 WIT
Kunjungi SMAN 1 dan 5 Ambon, Polda Maluku: Pentingnya Keselamatan Berlalulintas
Papuanewsonline.com, Ambon - Kepolisian Daerah Maluku melalui Direktorat Lalulintas menyambangi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 dan SMAN 5 Ambon untuk menyampaikan pesan terkait pentingnya keselamatan dalam berlalulintas kepada para siswa/i.Kegiatan sosialisasi tersebut dilaksanakan untuk memperingati Hari Keselamatan Lalulintas tanggal 19 September dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Lalulintas pada 22 September. Sosialisasi tentang pentingnya keselamatan berlalulintas diawali dengan pelaksanaan Upacara. Bertindak sebagai Pembina Upacara yaitu Para Perwira Ditlantas Polda Maluku.Di SMAN 1 Ambon bertindak sebagai ketua tim dan Pembina Upacara yaitu IPDA Fadli S.Pdi. Sementara di SMAN 5 Ambon yakni AKP Yustinus Pini.Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Rositah Umasugi, S.I.K mengungkapkan, sosialisasi tentang pentingnya keselamatan dalam berlalulintas merupakan upaya preemtif kepolisian untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas. Kegiatan yang gencar dilaksanakan oleh Jajaran Polda Maluku ini demi terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).Kombes Rositah menyampaikan sosialisasi yang disampaikan menekankan pentingnya disiplin berlalu lintas, seperti penggunaan helm SNI bagi pengendara sepeda motor, penggunaan sabuk pengaman bagi pengendara mobil, tidak menggunakan ponsel saat berkendara, serta mematuhi batas kecepatan dan rambu-rambu lalu lintas."Sosialisasi ini kami lakukan secara persuasif, agar masyarakat khusunya para pelajar dapat memahami betapa pentingnya keselamatan di jalan raya, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk pengguna jalan lainnya," katanya.Kombes Rositah mengungkapkan, kegiatan ini juga menyasar generasi muda seperti para siswa/i. Pesan tentang kamseltibcar lantas penting disampaikan kepada para pelajar. Ini agar sejak dini mereka dapat memahami tentang pentingnya keselamatan dalam berlalulintas."Kami juga berharap agar para siswa/i ini juga dapat menjadi pelopor keselamatan lalulintas di jalan raya," harapnya. Selain menyampaikan pesan tentang kamseltibcar lantas, Polda Maluku juga mengajak para pelajar agar dapat bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban yang semakin kondusif.Para siswa diingatkan untuk tidak terlibat dalam aksi tawuran yang dapat membahayakan diri sendiri, orang lain dan keluarga. Pada kesempatan tersebut, Polda Maluku juga memberikan bantuan alat pengaturan lalulintas kepada sekolah-sekolah yang dikunjungi, serta menggelorakan slogan Kapolda Maluku "Maluku Tarus Biking Bae, Basudara Tarus Biking Bae". PNO-12
15 Sep 2025, 14:40 WIT
Pemkab Mimika Bangun Perpustakaan di Kampung Uta
Papuanewsonline.com, Mimika –
Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika dalam meningkatkan kualitas
pendidikan masyarakat di wilayah terpencil kembali diwujudkan melalui
pembangunan perpustakaan desa di Kampung Uta, Distrik Mimika Tengah. Fasilitas
ini diharapkan mampu menjadi pusat pengetahuan sekaligus motor penggerak
literasi di kawasan pesisir yang selama ini minim akses terhadap bacaan dan
teknologi. Pembangunan perpustakaan ini kini
tengah difokuskan pada penyediaan fasilitas dasar seperti air bersih, mebel,
pengadaan buku bacaan, serta perangkat komputer. Selain itu, Pemkab Mimika
melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah juga menyiapkan akses internet
berbasis Starlink, agar masyarakat—khususnya anak-anak sekolah—bisa
memanfaatkan teknologi digital dalam proses belajar. Kepala Dinas Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kabupaten Mimika, Yacob Yopi Toisuta, menjelaskan bahwa koleksi
buku yang disediakan tidak hanya terbatas pada bacaan sekolah formal, melainkan
juga buku-buku pengetahuan umum yang relevan dengan kehidupan masyarakat
pesisir. “Selain buku pelajaran, kita
sediakan buku tentang pertanian, pengelolaan ikan, hingga pertambangan yang
sesuai dengan potensi daerah. Harapannya, masyarakat bisa mendapatkan informasi
yang aplikatif dan bermanfaat langsung bagi kehidupan sehari-hari,” kata Yopi
saat memberikan keterangan kepada awak media, Jumat (12/9/2025). Ia menegaskan, pembangunan
perpustakaan di Kampung Uta akan diselesaikan secara bertahap. “Kalau semua
fasilitas sudah 100 persen lengkap, barulah kita resmikan,” tambahnya. Menariknya, keberadaan
perpustakaan ini tidak hanya difokuskan untuk menyediakan akses informasi,
tetapi juga sebagai wadah pemberdayaan masyarakat. Dinas Perpustakaan dan Arsip
Daerah berencana merekrut tiga warga setempat yang akan diberikan pelatihan
khusus untuk menjadi petugas perpustakaan. “Kami ingin perpustakaan ini
dikelola oleh masyarakat sendiri, sehingga ada rasa memiliki. Petugasnya nanti
akan dilatih agar bisa mengoperasikan layanan perpustakaan, termasuk penggunaan
komputer dan internet,” jelas Yopi. Perpustakaan di Kampung Uta saat
ini menjadi satu-satunya fasilitas perpustakaan yang dibangun pemerintah di
wilayah pesisir Mimika. Namun, Yopi memastikan bahwa pembangunan serupa akan
terus digalakkan di distrik-distrik lain. “Ke depan, kami akan berupaya
menghadirkan fasilitas perpustakaan di wilayah lain. Karena literasi bukan
hanya kebutuhan di kota, tetapi juga di pesisir dan pedalaman,” tegasnya. Dengan hadirnya perpustakaan ini,
Pemkab Mimika berharap dapat menumbuhkan budaya membaca, mengurangi kesenjangan
akses informasi, serta memacu semangat belajar generasi muda di pesisir. Langkah ini sekaligus menunjukkan
komitmen pemerintah daerah dalam menjadikan pendidikan dan literasi sebagai
prioritas, meski harus menembus keterbatasan infrastruktur di wilayah
terpencil. Penulis: Jid Editor: GF
13 Sep 2025, 20:17 WIT
Kunjungi SPN Polda Maluku, Kapolda: Asah Kemampuan Jadi Polisi Bermental Baik dan Cerdas
Papuanewsonline.com, Ambon - Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol. Prof. Dr. Dadang Hartanto S.H., S.I.K., M.Si meminta seluruh siswa Diktuba Polri Tahun 2025 agar terus mengasah diri dan kemampuan agar dapat menjadi polisi yang bermental baik dan cerdas.Penekanan ini disampaikan Kapolda, saat mengunjungi SPN Polda Maluku di Passo, Kota Ambon, Jumat (12/9/2025). Kapolda didampingi Karo Perencanaan, Karo Logistik dan Karo SDM Polda Maluku.Kedatangan Kapolda disambut hangat oleh Kepala SPN Polda Maluku, Kombes Pol. Romi Agusriansyah di depan gerbang Kesatrian SPN Polda Maluku.Kapolda disambut jajar hormat serta menerima laporan situasi keamanan Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Maluku. Di SPN Polda Maluku, Kapolda bersama rombongan meninjau para siswa Diktuba 2025 yang sedang melaksanakan proses belajar di ruang kelas SPN. Mantan Ketua STIK Lemdiklat Polri ini juga mengecek kondisi kebersihan barak siswa, serta kebersihan lingkungan SPN hingga rumah dinas SPN Polda Maluku.Orang nomor 1 Polda Maluku ini juga mengecek kesiapan peralatan medis Poliklinik serta kebersihan ruang makan dan Aula SPN Polda Maluku. Ia juga berharap agar fasilitas yang rusak segera dibenahi atau diperbaiki.Kepada seluruh siswa, Kapolda menekankan pentingnya mengasah kemampuan diri untuk menjadi Bhayangkara yang handal, siap melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat."Seluruh Siswa agar tekun dalam belajar dan berlatih, terus mengasah diri dan kemampuan untuk kedepannya bisa menjadi Polisi yang bermental baik dan cerdas," pintanya.PNO-12# MalukuTarusBikingBae#BasudaraTarusBikingBae
12 Sep 2025, 19:03 WIT
Polda Maluku Laksanakan Sosialisasi Kamtibmas di SMK Negeri 7 Ambon
Papuanewsonline.com, Ambon - Kepolisian Daerah Maluku menyambangi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 7 yang berada di kawasan Jalan Dr. Pattimapauw Kelurahan Wainitu, Kecamatan, Nusaniwe, Kota Ambon, Kamis (11/9/2025).Kunjungan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para siswa terkait pentingnya menjaga dan merawat keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap kondusif.Sosialisasi kamtibmas dipimpin Plt. Kabag Binopsnal Ditpamobvit Polda Maluku, Kompol Rachel Ann Barends mewakili Direktur Pamobvit Polda Maluku. Ia didampingi Kompol Jhon Horhoruw, Kasubdit Satpam mewakili Direktur Binmas, dan AKP Meity Jacobus, Kasubag Renmin Biro Logistik, mewakili Karo Logistik Polda Maluku. Kedatangan Pejabat Polda Maluku disambut hangat oleh Wakil Kepala Sekolah Dominggus Helaha beserta para dewan guru dan ratusan siswa-siswi yang bertempat di lapangan apel SMK Negeri 7 Ambon.Kompol Ann Barends dan tim dalam kunjungan tersebut menyampaikan pesan-pesan kamtibmas. Para siswa diajak untuk bersama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, dengan tidak terlibat dalam aksi tawuran antar sesama pelajar.Perkelahian antar pelajar, kata Kompol Ann dapat berdampak luas menjadi konflik antar kelompok masyarakat."Jauhi tawuran karena dampaknya sangat berbahaya. Kalian adalah generasi penerus bangsa. Fokuslah untuk terus berlajar menatap masa depan," pinta Kompol Rachel.Para siswa juga diajak bijak dalam menggunakan media sosial (medsos). Di era digital, informasi begitu cepat diterima melalui medsos yang belum dapat dipastikan kebenarannya."Jangan mudah percaya dan membagikan informasi yang diterima di medsos, karena bisa jadi informasi yang diterima itu hoaks dan mengandung ujaran kebencian," pintanya mengingatkan.Sebagai generasi emas yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan, para siswa juga ditekankan untuk menjauhi minuman keras (miras) dan peredaran gelap narkotika."Miras merupakan salah satu penyebab terjadinya gangguan kamtibmas. Jauhi miras karena sangat berbahaya. Begitupula narkoba," ajaknyaWakil Kepala SMK Negeri 7 Ambon Dominggus Helaha menyambut baik kegiatan sosialiasi kamtibmas yang dilakukan Polda Maluku."Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Semoga para siswa dapat memahami pesan-pesan yang disampaikan tentang pentingnya menjaga situasi Kamtibmas sebagai seorang pelajar," harapnya.Diakhir kegiatan semua siswa-siswi dan dewan guru beserta pegawai SMK Negeri 7 Ambon menyampaikan slogan Kapolda Maluku, Prof. Dr. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si, yaitu "Maluku Tarus Biking Bae, Basudara Tarus Biking Bae". PNO-12
12 Sep 2025, 12:10 WIT
Dukung Transformasi Polri, Wakapolda Maluku Ikuti Forum Belajar Bersama ICITAP
Papuanewsonline.com, Ambon – Kepolisian Daerah Maluku terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kebijakan Transformasi Polri yang Presisi melalui peningkatan kapasitas personel di berbagai lini. Hal ini tercermin dalam partisipasi Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Imam Thobroni, S.I.K., M.H, dalam Forum Belajar Bersama.Forum belajar bersama mengusung tema Patroli Presisi. Kegiatan yang digelar secara daring, diikuti Wakapolda dari ruang vicon lantai 2 Mapolda Maluku, Kamis (11/9/2025). Hadir Karo SDM, Kabid TIK, Kasubdit Wisatawa Dit Pamobvit, Kasubbagrenmin Biroops, Kabagops Dit Lantas, Kasubbaminopsnal Bagbinopsnal Dit Samapta, Ps Paur Siwasjaspam Dit Binmas, serta Kapolres/ta dan para Kabag SDM, Kabagops, Kasatsamapta, Kasatlantas, dan Kasatbinmas di polres masing-masing.Kegiatan forum belajar bersama menghadirkan narasumber dari International Criminal Investigative Training Assistance Program (ICITAP). Forum ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat pemahaman tentang konsep Patroli Presisi, yang merupakan salah satu turunan dari program prioritas Kapolri dalam mewujudkan Polri yang Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan (Presisi). Patroli Presisi tidak lagi dipandang sekadar rutinitas lapangan, melainkan instrumen penting dalam memastikan kehadiran polisi di tengah masyarakat dengan pendekatan yang humanis, berbasis data, dan ditopang teknologi modern.Dalam paparannya, ICITAP menekankan bahwa patroli di era digital harus adaptif terhadap tantangan keamanan kontemporer. Mulai dari peningkatan kapasitas personel dalam penggunaan perangkat teknologi komunikasi dan informasi, sistem pemetaan kerawanan berbasis data, hingga mekanisme respon cepat terhadap dinamika sosial yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas.Keterlibatan ICITAP dalam forum ini menunjukkan adanya kolaborasi internasional yang erat dalam mendukung reformasi Polri. Sebagai lembaga di bawah Departemen Kehakiman Amerika Serikat yang berfokus pada pelatihan dan asistensi teknis kepolisian di berbagai negara, ICITAP memberikan perspektif global mengenai bagaimana patroli modern dapat dijalankan dengan mengutamakan profesionalisme, akuntabilitas, dan keterlibatan masyarakat.ICITAP menekankan pentingnya sinergi antara patroli fisik di lapangan dengan sistem komando dan kendali yang berbasis teknologi informasi. Dengan demikian, pola kerja kepolisian tidak hanya reaktif, tetapi juga proaktif dalam mengantisipasi potensi ancaman dan risiko keamanan di masyarakat.Melalui forum ini, jajaran Polda Maluku diharapkan mampu menginternalisasi paradigma baru dalam pelaksanaan patroli. Wilayah Maluku yang memiliki karakteristik kepulauan, kompleksitas sosial, dan dinamika keamanan yang unik, memerlukan model patroli yang adaptif, terukur, serta berbasis pada keterlibatan aktif masyarakat.Wakapolda Maluku Brigjen Imam Thobroni memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan forum belajar bersama dengan tema Patroli Presisi. Ia mengaku kegiatan ini penting sebagai bagian dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Maluku tetap kondusif."Kami berharap kegiatan ini dapat semakin meningkatkan tugas dan tanggungjawab personel dalam mengantisipasi potensi ancaman gangguan keamanan di tengah masyarakat, sehingga terciptanya Maluku yang aman dan kondusif," harapnya. PNO-12
12 Sep 2025, 11:56 WIT
Kunjungi SMA Negeri 5 Ambon, Polda Maluku Ajak Siswa Jaga Kamtibmas
Papuanewsonline.com, Ambon - Kepolisian Daerah Maluku terus menunjukan komitmennya dalam menjaga serta merawat situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif. Komitmen ini dibuktikan dengan sejumlah kegiatan cooling system, salah satunya memberikan sosialisasi terkait pentingnya menjaga kamtibmas kepada para siswa, yang marak terlibat aksi tawuran.Hari ini, Kamis (11/9/2025), sejumlah sekolah menengah/kejuruan disambangi oleh para pejabat utama Polda Maluku. Salah satunya Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 5 Ambon.Dipimpin KOMPOL Hendrikus A. Rumsory, Kepala SPKT Polda Maluku, tim Polda Maluku disambut dengan penuh antusias oleh Kepala Sekolah dan Dewan guru bersama ratusan siswa-siswi SMA Negeri 5 Ambon.Dalam kunjungan tersebut, tim sosialisasi menyampaikan menyampaikan pesan-pesan kamtibmas. Berbagai permasalahan yang kerap terjadi dan dialami para siswa juga disampaikan, diantaranya kasus perundungan (bullying), kekerasan seksual, maupun kenakalan remaja seperti aksi tawuran dan sebagainya. Kompol Hendrik dalam kunjungan tersebut mengajak para siswa untuk dapat bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.Para siswa diminta untuk tidak terlibat dalam aksi tawuran antar sesama pelajar. Perkelahian antar pelajar, kata Hendrik, dapat berdampak luas menjadi bentrok antar kelompok masyarakat."Kalian adalah generasi penerus bangsa yang nanti menjadi pemimpin-pemimpin ke depan. Terus berlajar untuk menatap masa depan," pinta Kompol Hendrik.Para siswa juga diajak bijak dalam menggunakan media sosial (medsos). Di era digital, informasi begitu cepat diterima melalui medsos yang belum dapat dipastikan kebenarannya."Jangan mudah percaya dan membagikan informasi yang diterima di medsos, karena bisa jadi informasi yang diterima itu hoaks dan mengandung ujaran kebencian," pintanya mengingatkan.Sebagai generasi emas yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan, para siswa juga ditekankan untuk menjauhi minuman keras (miras) dan peredaran gelap narkotika."Miras merupakan salah satu penyebab terjadinya gangguan kamtibmas. Jauhi miras karena akan sangat berbahaya dan dapat mengganggu keamanan. Begitupula narkoba, karena akan merusak generasi muda," ajaknya. PNO-12
12 Sep 2025, 11:49 WIT
Sambangi SMA 7 Ambon, Polda Maluku Berikan Edukasi Bagi Para Pelajar
Papuanewsonline.com, Ambon – Kepolisian Daerah Maluku terus memperkuat komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), termasuk melalui edukasi kepada generasi muda. Bertempat di SMA Negeri 7 Ambon, Polda Maluku menggelar kegiatan sosialisasi kamtibmas yang menyasar para pelajar, Kamis (11/9). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Direktur Samapta Polda Maluku Kombes Pol Agus Pujianto didampingi Kepala Bidang Humas Polda Maluku Kombes Pol Rositah Umasugi, S.I.K., kehadiran jajaran Polda Maluku disambut hangat oleh Kepala Sekolah, dewan guru, dan ratusan siswa-siswi SMA Negeri 7 Ambon. Dalam paparannya, Kombes Agus menekankan pentingnya peran pelajar dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Maluku, khususnya dengan menghindari aksi tawuran dan kegiatan negatif lainnya.“Masa depan adik-adik masih panjang. Jangan rusak dengan ikut tawuran atau demo yang tidak bermanfaat. Fokuslah belajar karena kalian adalah generasi emas yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa,” tegas Kombes Agus.Lebih lanjut, ia mengajak para pelajar untuk menjadi bagian dari solusi, bukan sumber masalah.“Keamanan bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi kita semua. Hindari minuman keras, narkoba, dan pergaulan bebas yang bisa merusak masa depan,” imbuhnya.Senada, Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Rositah Umasugi menyoroti potensi konflik yang berawal dari tawuran antar pelajar, yang bisa meluas menjadi bentrokan antar kelompok masyarakat.“Kita tidak ingin peristiwa seperti yang terjadi beberapa waktu lalu yang menelan korban jiwa dan memicu bentrok antar kampung terulang kembali. Jika ada masalah, sampaikan kepada guru atau orang tua, bukan diselesaikan dengan kekerasan,” kata Kombes Rositah.Dalam kesempatan itu, Kombes Rositah juga mengingatkan para pelajar agar bijak menggunakan media sosial di era digital saat ini. Menurutnya, penyebaran informasi yang belum terverifikasi dapat memicu konflik horizontal di masyarakat.“Jangan mudah membagikan informasi yang belum tentu benar. Bisa saja itu hoaks yang berisi ujaran kebencian dan berpotensi memicu gangguan kamtibmas,” ujarnya mengingatkan.Polda Maluku, lanjut Rositah, berharap para pelajar dapat menjadi "Polisi bagi diri sendiri" dalam menjaga perilaku dan lingkungan pergaulan.“Mari jadi pelindung bagi diri sendiri dan lingkungan. Hindari kekerasan, laporkan masalah kepada pihak kepolisian langsung datang ke kantor polisi atau "*melalui layanan call center 110"*, dan bangun masa depan dengan hal-hal yang positif,” pungkasnya.Melalui kegiatan ini, Polda Maluku berharap dapat membangun kesadaran kolektif di kalangan pelajar untuk berkontribusi aktif dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan kondusif di lingkungan sekolah maupun masyarakat luas.PNO-12#MalukuTarus Biking Bae#basudaraTarusBikingBae
11 Sep 2025, 20:08 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru