logo-website
Jumat, 26 Sep 2025,  WIT
BERITA TAG Pendidikan Homepage
Brimob Maluku Sambangi SD Negeri Kariu: Wujud Nyata Kepedulian pada Generasi Muda Papuanewsonline.com, Maluku Tengah – Satuan Brimob Polda Maluku kembali menunjukkan perannya sebagai sahabat masyarakat. Melalui Patroli Sambang yang dilaksanakan pada Jumat pagi (26/9/2025) di SD Negeri Kariu, Kecamatan Pulau Haruku, Maluku Tengah, tiga personel Kompi 4 Batalyon A Pelopor hadir bukan sekadar menjalankan tugas pengamanan, melainkan juga memberikan sentuhan kepedulian terhadap pendidikan dan masa depan anak-anak. Dipimpin Danton 2 Kompi 4 A Pelopor, Aipda Asrul P. Ely, patroli dimulai sekitar pukul 09.30 WIT. Para personel Brimob menyapa guru dan berinteraksi dengan 15 siswa-siswi SD Negeri Kariu, menciptakan suasana penuh keakraban yang membuat sekolah kecil di Pulau Haruku itu dipenuhi semangat baru. “Kami ingin anak-anak sejak dini memiliki rasa aman, disiplin, dan cinta tanah air. Kehadiran Brimob bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga mendekatkan diri kepada generasi penerus bangsa,” ujar Aipda Asrul. Kegiatan patroli sambang ini disambut antusias oleh para tenaga pendidik. Salah seorang guru SD Negeri Kariu menyampaikan apresiasinya karena kehadiran Brimob memberikan motivasi lebih bagi anak-anak. “Kami berterima kasih kepada Brimob yang mau peduli pada pendidikan anak-anak di sini. Mereka merasa senang, aman, dan termotivasi. Harapan kami kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut,” ungkapnya. Selain menyoroti pentingnya dukungan pada dunia pendidikan, sang guru juga menitipkan pesan perdamaian bagi masyarakat Kariu dan negeri-negeri tetangga. “Kami menghimbau seluruh warga, baik yang seiman maupun berbeda iman, agar tetap hidup rukun, saling menghormati, dan bersama-sama menjaga lingkungan yang aman serta damai demi masa depan anak-anak kita,” tambahnya. Kegiatan patroli ini tidak hanya sebatas upaya Brimob menjaga situasi kamtibmas, melainkan juga bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat. Melalui pendekatan humanis, aparat kepolisian berusaha mempererat hubungan dengan masyarakat di akar rumput, khususnya dunia pendidikan. Situasi selama kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh suasana persaudaraan. Anak-anak tampak ceria menerima kehadiran Brimob, sementara para guru menilai kegiatan ini sebagai wujud sinergi antara aparat keamanan dan lembaga pendidikan. Melalui kegiatan ini, Brimob Polda Maluku menegaskan bahwa keberadaannya tidak hanya identik dengan operasi keamanan, tetapi juga menjadi mitra masyarakat dalam membangun generasi muda yang cerdas, tangguh, dan berkarakter. Dengan terus menjalin hubungan baik melalui kegiatan sosial dan edukatif, Brimob berharap dapat memperkuat persaudaraan lintas iman dan menumbuhkan semangat kebersamaan di Pulau Haruku serta seluruh Maluku.(GF)  26 Sep 2025, 20:38 WIT
Wapres Gibran Ajak Santri Kuasai Teknologi untuk Pertanian Modern Papuanewsonline.com, Banyuasin — Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menegaskan bahwa santri dan pesantren memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan pertanian modern berbasis teknologi. Hal itu disampaikan dalam acara silaturahmi bersama kiai, tokoh agama, guru ngaji, dan para santri di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Muliasari, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (25/9/2025). Dalam suasana penuh kehangatan, Wapres Gibran menyampaikan bahwa pesantren kini tidak hanya berfungsi sebagai pusat pendidikan agama, tetapi juga harus tampil sebagai motor penggerak perubahan di sektor-sektor vital bangsa, salah satunya pertanian. “Santri harus menjadi generasi yang tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga teknologi. Pertanian kita ke depan tidak lagi bisa mengandalkan cara-cara lama. Mekanisasi, digitalisasi, bahkan kecerdasan buatan harus menjadi bagian dari dunia pertanian kita,” tegas Gibran. Wapres menekankan bahwa penguasaan teknologi oleh generasi muda, termasuk santri, merupakan kunci penting dalam mendukung program kedaulatan pangan nasional yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto. Ia mencontohkan pemanfaatan drone untuk pemetaan lahan, kecerdasan buatan untuk analisis produksi, hingga sistem digital untuk distribusi pangan. Menurutnya, jika santri mampu menguasai teknologi, maka pesantren akan menjadi lumbung inovasi sekaligus pusat pemberdayaan masyarakat pedesaan. Dalam kesempatan tersebut, Wapres juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, pesantren, dan organisasi keagamaan, khususnya Nahdlatul Ulama (NU). Dukungan NU terhadap program pangan nasional dianggap sebagai bukti nyata bahwa negara dan masyarakat dapat berjalan beriringan demi kemandirian pangan. “Kolaborasi pemerintah dengan pesantren dan NU adalah kekuatan besar. Bersama, kita bisa wujudkan pertanian yang mandiri, modern, dan berdaya saing global,” kata Wapres. Acara silaturahmi ini tidak hanya menjadi forum dialog, tetapi juga momentum untuk memperkuat peran pesantren dalam pembangunan bangsa. Para kiai, guru ngaji, dan tokoh agama yang hadir memberikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap dunia pesantren, terutama dalam konteks pengembangan ekonomi kerakyatan. Wapres Gibran menutup sambutannya dengan harapan agar santri terus meningkatkan kapasitas diri, baik dalam ilmu agama maupun penguasaan teknologi, sehingga dapat menjadi agen perubahan bagi masyarakat sekitar.(GF)  26 Sep 2025, 17:39 WIT
Senyum Ceria Siswa PAUD Angkasa Timika di Outing Class Lanud Yohanis Kapiyau Papuanewsonline.com, Mimika — Suasana ceria dan penuh semangat terlihat jelas dari wajah puluhan siswa-siswi PAUD Angkasa Timika saat mengikuti kegiatan outing class di Lanud Yohanis Kapiyau, Timika, Papua Tengah, Kamis (25/09/2025). Anak-anak yang masih berusia dini ini tampak begitu antusias ketika berkesempatan mengenal lebih dekat dunia kedirgantaraan melalui pengalaman langsung. Kegiatan outing class ini dipimpin oleh Ketua Yasarini Pengurus Cabang Lanud Yohanis Kapiyau, Ny. Rika A.E. Rangkuti, serta didampingi Kepala Sekolah PAUD Angkasa, Bunda Oka Delaplata, bersama para guru pendamping. Dengan penuh perhatian, mereka membimbing anak-anak untuk belajar sambil bermain di lingkungan Lanud. Dalam kegiatan tersebut, anak-anak mendapatkan kesempatan langka untuk melihat secara langsung alutsista kebanggaan TNI Angkatan Udara. Mereka diajak mendekati helikopter Caracal serta pesawat angkut berat Hercules yang biasa digunakan dalam berbagai misi kemanusiaan maupun operasi militer. Sambil melambaikan tangan, anak-anak terlihat gembira dan tak henti-hentinya bertanya kepada para prajurit yang mendampingi. Suasana penuh keceriaan pun semakin terasa ketika beberapa anak diajak berfoto bersama di depan pesawat. “Ini pengalaman yang sangat berharga untuk anak-anak. Mereka bisa belajar banyak hal baru dengan cara yang menyenangkan,” ujar Bunda Oka Delaplata. Menurut Ketua Yasarini Cabang Lanud Yohanis Kapiyau, kegiatan outing class ini dirancang untuk menanamkan rasa ingin tahu, semangat belajar, serta kecintaan terhadap dunia kedirgantaraan sejak usia dini. “Melalui kegiatan seperti ini, anak-anak dapat belajar sambil bermain. Mereka dikenalkan dengan dunia TNI Angkatan Udara agar tumbuh rasa bangga dan cinta tanah air sejak dini,” kata Ny. Rika A.E. Rangkuti. Selain memperluas pengetahuan anak-anak, kegiatan outing class ini juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kebersamaan, serta rasa hormat kepada profesi prajurit TNI AU. Harapannya, pengalaman berharga ini akan melekat dalam ingatan mereka hingga dewasa kelak. Dengan tawa riang, sorak-sorai, dan rasa penasaran yang tinggi, outing class PAUD Angkasa kali ini menjadi momen yang tidak hanya mendidik, tetapi juga meninggalkan kenangan indah bagi para siswa dan guru pendamping. Penulis: Jid Editor: GF   26 Sep 2025, 05:16 WIT
DPRK Mimika Jadi Penengah, Konflik HAPAK dan Disdik Berakhir Damai Papuanewsonline.com, Mimika — Suasana tegang yang sempat mewarnai aksi penggembokan Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Mimika akhirnya mereda. Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika berhasil menjadi penengah dalam mediasi antara Honai Adat Pengusaha Amungme Kamoro (HAPAK) dengan pihak Disdik Mimika, Kamis (25/9/2025). Sehari sebelumnya, HAPAK melakukan aksi spontan dengan menggembok pagar dan pintu Kantor Disdik sebagai bentuk protes terhadap persoalan transparansi dalam pelaksanaan proyek penunjukan langsung (PL). Aksi tersebut menyoroti pentingnya keberpihakan pemerintah kepada pengusaha lokal, khususnya Orang Asli Papua (OAP). Ketua HAPAK, Tenius Kum, menegaskan bahwa langkah yang ditempuh pihaknya bukan tanpa alasan. Menurutnya, aksi ini adalah bentuk nyata perjuangan untuk menuntut keadilan bagi pengusaha OAP yang selama ini merasa tersisih. “Kehadiran HAPAK betul-betul memperjuangkan keluhan dan aspirasi kami sebagai pengusaha OAP. Kami ingin hak-hak kami dihargai dan diberi ruang dalam pembangunan daerah,” ujarnya penuh penekanan. Dalam mediasi yang berlangsung kondusif, Anggota DPRK Mimika, Yan Pieterson Laly, menyampaikan rasa syukur karena persoalan dapat diselesaikan secara damai. “Puji Tuhan, mediasi ini berjalan lancar sehingga gerbang Kantor Disdik yang sempat digembok akhirnya bisa dibuka kembali. Ini menjadi bukti bahwa dialog selalu lebih baik dibanding konfrontasi,” ucapnya. Lebih lanjut, Laly menyebut bahwa DPRK Mimika akan segera menggelar paripurna Ranperda Non APBD, yang salah satunya memuat aturan perlindungan bagi pengusaha lokal. “Hak-hak pengusaha lokal akan dipastikan terlindungi dalam aturan tersebut,” tambahnya. Senada dengan itu, anggota DPRK lainnya, Anton N. Alom, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen mengawal aspirasi masyarakat. “Kesepakatan sudah dicapai. Gembok dibuka, dan semua pihak sepakat menjaga situasi tetap aman dan kondusif,” tegasnya. Sementara itu, Kabid SMP, SMA/SMK Disdik Mimika, Manto Ginting, menyampaikan apresiasi kepada HAPAK dan DPRK Mimika atas penyelesaian yang ditempuh dengan cara damai. “Terima kasih atas pengertian semua pihak. Kami berharap ke depan komunikasi dapat terus dijaga sehingga tidak ada lagi aksi yang berpotensi mengganggu pelayanan publik,” ungkapnya. Mediasi ini menandai titik terang hubungan antara pengusaha lokal dan pemerintah daerah. Kehadiran DPRK Mimika sebagai fasilitator memperlihatkan pentingnya dialog terbuka dalam menyelesaikan persoalan yang menyangkut kepentingan masyarakat luas. Dengan dibukanya kembali pagar Kantor Disdik, aktivitas pelayanan pendidikan dapat kembali berjalan normal. Di sisi lain, pengusaha OAP kini memiliki harapan baru dengan adanya komitmen DPRK untuk memperjuangkan perlindungan dalam regulasi daerah.   Penulis: Abim Editor: GF   26 Sep 2025, 04:57 WIT
Mahasiswa Baru Antusias Ikuti Pengkaderan IMEK STIE Jambatan Bulan Timika Papuanewsonline.com, Mimika – Puluhan mahasiswa baru STIE Jambatan Bulan Timika tampak antusias mengikuti kegiatan pengkaderan yang digelar oleh Ikatan Mahasiswa Ekonomi Kreatif (IMEK) pada Minggu (21/9/2025). Kegiatan ini berlangsung di gedung D Kampus 3 dan menjadi ajang penting bagi mahasiswa baru untuk mengenal lebih dekat organisasi IMEK sekaligus membangun semangat kolaborasi dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kabupaten Mimika. Ketua IMEK, Alya Wulandari Hasan, dalam sambutannya menegaskan bahwa pengkaderan merupakan fondasi awal bagi mahasiswa yang ingin berproses di dunia organisasi dan pengembangan diri. “Pengkaderan ini adalah langkah awal bagi mahasiswa untuk menyalurkan ide-ide segar dan berkontribusi nyata dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Kami ingin melahirkan generasi yang adaptif, kreatif, dan mampu menjawab tantangan zaman,” ungkapnya. Kegiatan dibuka dengan perkenalan organisasi, penyampaian materi tentang peran ekonomi kreatif dalam pembangunan daerah, hingga sesi diskusi yang interaktif. Tak hanya itu, alumni IMEK yang kini sukses berwirausaha turut hadir membagikan pengalaman dan motivasi bagi para peserta. Turut hadir Sekretaris BPKA, Rusdin, serta perwakilan dari Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM). Dalam kesempatan itu, Jidan Mu’tashim A, anggota BPM yang mewakili Ketua, menekankan pentingnya kegiatan ini. “Pengkaderan adalah momentum bagi kita untuk meningkatkan kapasitas diri, berdiskusi, bertukar ide, serta merancang strategi bersama untuk membangun ekonomi kreatif di Mimika,” ujarnya. Ia menambahkan, melalui kegiatan seperti ini diharapkan muncul gagasan-gagasan baru yang inovatif dan bisa diimplementasikan dalam kehidupan nyata masyarakat. Acara yang dipanitiai oleh Juwita ini berjalan penuh semangat dan keakraban. Mahasiswa baru yang hadir menyatakan kebanggaannya bisa menjadi bagian dari IMEK dan siap berkontribusi untuk kemajuan daerah melalui program-program kreatif ke depan. Dengan pengkaderan ini, IMEK berharap mampu mencetak kader-kader unggul yang tidak hanya aktif di dunia kampus, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam memajukan ekonomi kreatif lokal di Mimika.   Penulis: Abim Editor: GF   22 Sep 2025, 19:10 WIT
Wapres Gibran Ajak Anak Panti Belanja Perlengkapan Sekolah di Jayapura Papuanewsonline.com, Jayapura – Suasana haru sekaligus bahagia mewarnai Gramedia Jayapura pada Rabu (17/9/25), ketika Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka secara mendadak hadir dan mengajak 60 anak dari dua panti asuhan berbelanja perlengkapan sekolah. Kehadiran Wapres Gibran yang tak terduga ini menjadi kejutan manis bagi anak-anak, yang seketika larut dalam euforia memilih langsung kebutuhan sekolah mereka. Informasi kedatangan Wapres Gibran disampaikan secara mendadak melalui koordinasi dengan aparat TNI, membuat pihak Gramedia harus bergerak cepat menyiapkan segala sesuatu. Meski serba singkat, suasana penuh kehangatan justru tercipta di dalam toko. Menurut Nonince Merani, Sales Superintendent Gramedia Jayapura, masing-masing anak diberikan anggaran belanja sebesar Rp500.000. Dengan dana itu, mereka bebas memilih perlengkapan sekolah sesuai kebutuhan dan keinginan, mulai dari tas, buku pelajaran, kamus, hingga alat tulis. “Bapak Wapres membiarkan anak-anak memilih sendiri barang yang mereka butuhkan. Beliau juga dengan sabar menunggu dan sesekali bercanda dengan mereka. Suatu kehormatan besar bagi kami di Gramedia Jayapura bisa menyaksikan langsung momen istimewa ini,” ujar Nonince. Kebahagiaan anak-anak panti terlihat jelas. Bukan hanya karena mendapatkan perlengkapan sekolah baru, tetapi juga karena merasa dihargai, diberi kepercayaan, dan diperhatikan langsung oleh seorang pemimpin nasional. Bagi sebagian anak, pengalaman memilih sendiri kebutuhan sekolah di toko besar seperti Gramedia adalah hal baru yang sangat berkesan. “Ini pengalaman yang luar biasa, kami sangat senang,” ujar salah satu anak panti dengan penuh semangat. Gaya kepemimpinan Gibran yang sederhana dan akrab dengan masyarakat kembali terlihat dalam kegiatan ini. Ia tidak hanya datang untuk melihat, tetapi benar-benar terlibat, bahkan menyempatkan diri untuk berbincang ringan dengan anak-anak. Nonince berharap kegiatan serupa dapat berlanjut, bukan hanya di Jayapura, tetapi juga di daerah lain di Indonesia. “Kami berharap Bapak Wapres bisa sering datang membawa kegiatan positif seperti ini, karena selain membantu anak-anak, juga memberi semangat bagi dunia usaha lokal untuk ikut berkontribusi,” katanya. Kunjungan Wapres Gibran kali ini semakin menegaskan pesan bahwa pembangunan sumber daya manusia, khususnya anak-anak, tidak hanya bicara soal fasilitas pendidikan, tetapi juga tentang memberikan motivasi, kebahagiaan, dan pengalaman yang berkesan.   Penulis: Jid Editor: GF  19 Sep 2025, 02:15 WIT
Wapres Gibran Tinjau Program Gizi dan Kesehatan Gratis di Jayapura Papuanewsonline.com, Jayapura – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (17/9/2025). Kunjungan ini difokuskan untuk memantau langsung pelaksanaan dua program unggulan pemerintah, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), yang telah berjalan di berbagai daerah. Setibanya di Jayapura, Wapres Gibran menyempatkan diri meninjau SMP Negeri 2 Sentani dan Puskesmas Kampung Harapan. Kehadirannya disambut hangat oleh jajaran pemerintah daerah, tenaga kesehatan, serta para pelajar yang ikut merasakan langsung manfaat dari program tersebut. Bupati Jayapura, Yunus Wonda, yang turut mendampingi kunjungan, memberikan apresiasi tinggi atas perhatian Wapres Gibran terhadap pelayanan publik di daerahnya. Menurutnya, gaya kepemimpinan Gibran mengingatkan pada sosok Presiden Joko Widodo yang dikenal sederhana, blusukan, dan dekat dengan masyarakat. “Tadi kami bagi tugas, saya menjemput Bapak Wapres di SMP Negeri 2 Sentani, sementara Pak Wakil Bupati menjemput di Puskesmas Kampung Harapan. Kehadiran beliau benar-benar memberikan semangat bagi kami di daerah,” ujar Yunus. Ia juga menyoroti momen ketika Gibran berinteraksi langsung dengan siswa-siswi SMP Negeri 2 Sentani yang sedang menikmati MBG. Dengan gaya khasnya yang santai, Gibran sempat menanyakan alasan beberapa anak tidak menghabiskan tahu dan pisang yang disajikan. “Beliau masuk pas anak-anak sedang makan, lalu bertanya kenapa tahu tidak dimakan, kenapa pisang tidak dimakan. Itu membuat suasana jadi cair, anak-anak senang, dan kami melihat kepedulian langsung dari seorang wakil presiden,” tambahnya. Selain meninjau program gizi di sekolah, Wapres Gibran juga menyempatkan diri mengunjungi Puskesmas Kampung Harapan. Di sana, ia berdialog dengan tenaga medis dan masyarakat untuk memastikan pelaksanaan PKG berjalan sesuai harapan. Kepala Puskesmas Kampung Harapan, dr. Hanofer Budiyanto, menyampaikan bahwa program PKG sudah berjalan sekitar enam bulan terakhir. Kehadiran Wapres, menurutnya, menjadi dorongan besar untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan di tingkat dasar. “Bapak Wapres ingin memastikan langsung apakah PKG ini benar-benar terlaksana di lapangan. Beliau juga menekankan agar layanan kesehatan gratis bisa dilakukan setiap hari agar masyarakat semakin sadar pentingnya memeriksakan kesehatan,” jelas dr. Hanofer. Kunjungan Wapres Gibran di Jayapura memberikan pesan kuat bahwa program prioritas nasional, seperti MBG dan PKG, harus dirasakan manfaatnya hingga ke daerah pelosok. Pemerintah daerah pun berharap perhatian serupa terus berlanjut, agar masyarakat Papua tidak hanya merasakan manfaat jangka pendek, tetapi juga peningkatan kualitas hidup dalam jangka panjang.   Penulis: Jid Editor: GF  18 Sep 2025, 10:37 WIT
Geger di Mimika! Kepala Sekolah Diduga Suruh Siswi Buka Celana Saat Pemeriksaan Papuanewsonline.com, Mimika – Dunia pendidikan di Kabupaten Mimika kembali diguncang kasus yang memicu kemarahan publik. Sebuah video yang beredar luas memperlihatkan dugaan tindakan tidak pantas oleh seorang kepala sekolah di SMP Negeri 1 Mimika Timur, yang diduga menyuruh siswi membuka celana saat pemeriksaan terkait kondisi menstruasi. Peristiwa tersebut langsung menuai reaksi keras dari para siswa, orang tua murid, hingga masyarakat. Mereka menilai cara pemeriksaan yang dilakukan bukan hanya tidak mendidik, tetapi juga berpotensi menimbulkan trauma mendalam bagi siswi yang mengalami perlakuan tersebut. Keberatan yang dilontarkan orang tua dan siswa sempat memanaskan suasana sekolah. Bahkan, insiden ini semakin disorot karena sang kepala sekolah disebut-sebut pernah tersandung kasus serupa dan sempat menjalani proses hukum sebelumnya. Hal ini membuat kekecewaan masyarakat semakin memuncak, karena menganggap tidak ada perbaikan dari pihak sekolah. Sejumlah orang tua mendesak pihak sekolah untuk segera memberikan penjelasan resmi. Mereka menuntut adanya tata aturan yang jelas dan manusiawi terkait pemeriksaan siswa, agar kejadian serupa tidak kembali terjadi di kemudian hari. Hingga berita ini diturunkan, pihak sekolah belum memberikan klarifikasi terkait video viral tersebut. Ketiadaan pernyataan resmi menambah keresahan publik, sehingga menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat. Kasus ini kini menjadi sorotan karena menyangkut dugaan pelanggaran privasi serta nilai-nilai kemanusiaan di dunia pendidikan. Banyak pihak menilai kejadian tersebut tidak hanya melanggar etika, tetapi juga dapat menciderai psikologis siswi yang menjadi korban. Masyarakat Mimika mendesak pihak berwenang segera turun tangan melakukan investigasi menyeluruh. Jika terbukti ada pelanggaran, mereka berharap sanksi tegas diberikan kepada oknum yang terlibat, demi memberikan rasa keadilan dan menjaga marwah dunia pendidikan di Papua. “Kami tidak bisa diam. Anak-anak harus dilindungi, bukan dipermalukan. Kami menunggu langkah cepat dari dinas pendidikan dan aparat hukum,” tegas salah satu orang tua siswi saat ditemui. Kasus ini menjadi pengingat bahwa perlindungan terhadap anak di lingkungan pendidikan harus menjadi prioritas utama. Transparansi, akuntabilitas, serta keberanian mengambil sikap tegas dinilai penting agar kepercayaan masyarakat terhadap sekolah tidak semakin luntur.   Penulis: Jid Editor: GF 17 Sep 2025, 14:44 WIT
Wujud Kepedulian, Kapolres SBT Santuni Pelajar Yatim Piatu di SMAN 1 SBT Papuanewsonline.com, SBT - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Seram Bagian Timur (SBT), AKBP Alhajat, S.I.K, menyambangi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kabupaten SBT, Senin (15/9/25).Tak hanya menyampaikan pesan kamtibmas kepada para pelajar, Kapolres pada kesempatan itu juga melakukan aksi sosial. Ia menyantuni puluhan pelajar yatim piatu di sekolah tersebut.Penyaluran bantuan sosial kepada puluhan siswa/siswi dilaksanakan usai kegiatan penyampaian pesan kamtibmas. Aksi sosial ini merupakan wujud kepedulian Kapolres kepada masyarakat.Selain itu, santunan yang diberikan juga juga bertujuan untuk memberikan motivasi kepada generasi muda agar terus menuntut ilmu dan mengukir prestasi di masa depan, terlepas dari keterbatasan yang ada.“Jangan melihat besar kecilnya, Kami berharap dengan segala keterbatasan para siswa yang ada, jangan menjadikannya suatu beban, tetapi harus menjadikan motivasi dalam diri untuk terus menuntut ilmu dan mengukir prestasi,” pinta Kapolres.Kepala SMAN 1 SBT, Muhammad Rumodar, mengucapkan terima kasih atas kepedulian Kapolres dan Jajaran, yang telah menyempatkan waktu berkunjung dan memberikan bantuan kepada murid di sekolah tersebut."Tak ada kata terindah dari kami para pengajar dan anak didik kami, selain ucapan ribuan terima kasih kepada Pak Kapolres atas kunjungan dan bantuannya. Ini sangat bermanfaat bagi anak-anak, semoga Pak Kapolres dan jajaran selalu sukses dalam mengemban tugas," kata Rumodar. PNO-12 17 Sep 2025, 08:28 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT