logo-website
Sabtu, 27 Sep 2025,  WIT

Pemprov Papua Dorong Sinergi dengan LDII dalam Peningkatan SDM

Lewat Muswil ke-VII, LDII Papua diharapkan selaras dengan program pembangunan daerah, fokus pada isu stunting, kemiskinan ekstrem, dan penguatan kualitas sumber daya manusia.

Papuanewsonline.com - 25 Sep 2025, 17:18 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Papua, M.B. Setyo Wahyudi, saat menyampaikan sambutan dalam pembukaan Muswil LDII Papua ke-VII di Kotaraja, Abepura, Jayapura, Rabu (24/9/25).

Papuanewsonline.com, Jayapura — Pemerintah Provinsi Papua menegaskan pentingnya kolaborasi antara organisasi kemasyarakatan dan pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Hal ini mengemuka dalam pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) LDII Papua ke-VII yang digelar di salah satu hotel di kawasan Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Rabu (24/9/25).


Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Papua, M.B. Setyo Wahyudi, yang hadir mewakili pemerintah daerah, menyampaikan bahwa program kerja Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Papua diharapkan berjalan seiring dengan agenda prioritas Pemprov Papua.

Dalam arahannya, Setyo Wahyudi menekankan sejumlah isu krusial yang perlu menjadi perhatian bersama, seperti stunting, kemiskinan ekstrem, serta ketersediaan makanan bergizi bagi masyarakat kecil.

“Tadi sudah disinggung terkait penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, makanan bergizi gratis, dan sebagainya. Semua ini merupakan program prioritas pemerintah yang perlu dukungan berbagai pihak, termasuk LDII,” ujar Setyo Wahyudi dari mimbar Muswil.

Ia menambahkan, Muswil LDII ke-VII harus menjadi wadah evaluasi sekaligus momentum untuk memperkuat sinergi antara LDII dan pemerintah daerah.


Menurutnya, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) adalah pondasi utama pembangunan Papua. Pemerintah menginginkan agar organisasi seperti LDII ikut mengambil bagian dalam mencetak SDM yang unggul, produktif, dan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

“Kalau kita hanya membangun infrastruktur tanpa menyiapkan manusia yang berkualitas, maka pembangunan tidak akan berjalan maksimal. SDM adalah kunci utama,” tegas Setyo.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat LDII, Chriswanto Santoso, dalam kesempatan itu menegaskan bahwa LDII berkomitmen untuk bersinergi dengan pemerintah melalui slogan 3K: Karya, Kontribusi, dan Komunikasi.

Sementara itu, Ketua DPW LDII Papua, Sugiyono, menambahkan bahwa LDII Papua siap membangun sinergi dengan delapan program prioritas pemerintah, terutama pada aspek peningkatan SDM, kesehatan masyarakat, hingga penguatan ekonomi lokal.

“Kami akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah maupun instansi terkait, agar program LDII bisa benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat Papua,” kata Sugiyono.

Muswil LDII Papua ke-VII ini bukan hanya menjadi agenda internal organisasi, tetapi juga momentum untuk meneguhkan peran LDII sebagai mitra strategis pemerintah dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan spiritual masyarakat Papua.

Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan organisasi masyarakat, diharapkan berbagai permasalahan seperti stunting dan kemiskinan dapat ditekan, sekaligus membuka jalan bagi terwujudnya Papua yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera.



Penulis: Jidan


Editor: GF

 

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE